Network
MATA BANDUNG - Federasi Sepak Bola Internasional, FIFA resmi melarang Timnas Rusia untuk berpartisipasi dalam Piala Dunia 2022 yang akan diselenggarakan di Qatar.
Larangan itu diumumkan setelah melalui sidang banding FIFA yang berisi penolakan Timnas Rusia bertanding di Piala Dunia Qatar 2022.
Pengadilan Arbitrase Olahraga juga menolak banding yang diajukan oleh Asosiasi Sepak Bola Rusia, Russian Football Union (RFU) beserta empat klub sepak bola Rusia terhadap keputusan Federasi Internasional FIFA dan UEFA Eropa pada Jumat, 15 Juli 2022.
Baca Juga: Indonesia Harusnya Kemarau Tapi Masih Hujan, Ternyata Ini Penyebabnya
Otoritas juga tak bisa mengecualikan mereka dari segala turnamen hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Keputusan FIFA tersebut dilatarbelakangi oleh konflik pasca operasi militer yang dilakukan Rusia di Ukraina.
Sebelumnya pada Februari lalu, FIFA san UEFA memutuskan untuk melarang semua tim dari Rusia untuk berpartisipasi di semua kejuaraan sepak bola.
Baca Juga: Cara Mudah Merubah Ukuran Foto Lewat Android
Lalu pada Maret, Pengadilan Arbitrase Olahraga menolak permintaan RFU untuk membatalkan keputusan FIFA, yang secara efektif melarang Rusia berpartisipasi dalam Piala Dunia 2022 di Qatar.
Kemudian di bulan Mei, empat klub sepak bola asal Rusia, Zenit Saint Petersburg, Dynamo Moscow, Sochi dan CSKA Moscow, mengajukan banding dan menuntut pembatalan keputusan UEFA serta mengecualikan mereka dari turnamen Eropa.
Uni Eropa mengataka bahwa mereka telah memutuskan untuk melarang klub sepak bola Rusia untuk berpartisipasi dalam Liga Champions Eropa musim 2022-2023, Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Baca Juga: Paman Nathalie Holscher Sebut Putri Delina Munafik, Hanya Memanfaatkan Nathalie Saja
UEFA juga menambahkan jika Timnas Rusia tidak diizinkan untuk berpartisipasi dalam pertandingan antar negara UEFA untuk musim 2022-2023.
Pengadilan mengatakan jika FIFA dan UEFA tidak melebihi kekuatan mereka sehubungan dengan keputusan untuk mencegah tim Rusia berpartisipasi.
Hal tersebut berkaitan dengan konflik antara Rusia dan Ukraina, yang menyebabkan munculnya kondisi yang belum pernah terjadi sebelumnya, dimana FIFA dan UEFA terlibat dalam konflik secara tidak langsung melalui sepak bola.***
