Larangan tersebut diperkuat oleh hadits dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا قُلْتَ لِصَاحِبِكَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَنْصِتْ . وَالإِمَامُ يَخْطُبُ فَقَدْ لَغَوْتَ
“Jika engkau berkata pada sahabatmu pada hari Jum’at, ‘Diamlah, khotib sedang berkhutbah!’ Sungguh engkau telah berkata sia-sia.”(HR. Bukhari no. 934 dan Muslim no. 851).
Baca Juga: Setiap Pasangan Harus Paham! Seni Memaafkan Kunci Terhindar Dari KDRT Dalam Hubungan Pernikahan
2. Tidak memperhatikan dan menyimak khutbah Jum'at
Seringkali disibukkan oleh hal-hal yang tidak perlu seperti bermain handphone dan bahkan acuh ketika khotib sedang menyampaikan pesan keagamaan.
Hal ini kembali diperkuat oleh hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
وَمَنْ مَسَّ الْحَصَى فَقَدْ لَغَى
“Dan barangsiapa yang menyentuh (memainkan) kerikil maka ia telah berbuat sia-sia.” (HR. Muslim)
3. Melangsungkan jual beli ketika Jum'at