Meriah dan Mengharukan! Skuad Juara Persib Bandung Rayakan Kemenangan dengan Sisingaan

- 3 Juni 2024, 16:05 WIB
Meriah dan Mengharukan! Skuad Juara Persib Bandung Rayakan Kemenangan dengan Sisingaan
Meriah dan Mengharukan! Skuad Juara Persib Bandung Rayakan Kemenangan dengan Sisingaan /Dok. bandung.go.id/

Gelar juara yang diraih tidak hanya hasil dari kerja keras tim di lapangan, tetapi juga berkat dukungan tak henti dari bobotoh. Umuh juga menyampaikan rasa terima kasihnya, menekankan bahwa kemenangan ini adalah kado spesial bagi semua pendukung setia Persib.

 

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar, menekankan bahwa prestasi yang diraih Persib adalah hasil kerja keras tanpa rekayasa. "Alhamdulillah Persib jadi juara. Juara asli tanpa rekayasa," ucapnya. Pernyataan ini menggarisbawahi integritas dan semangat juang yang ditunjukkan oleh para pemain sepanjang musim. Setiap laga yang dilakoni menjadi bukti dedikasi dan usaha keras mereka untuk membawa pulang gelar juara.

Kontroversi Denda PSSI

Meriah dan Mengharukan! Skuad Juara Persib Bandung Rayakan Kemenangan dengan Sisingaan
Meriah dan Mengharukan! Skuad Juara Persib Bandung Rayakan Kemenangan dengan Sisingaan

Di tengah kebahagiaan, Umuh juga menyinggung keputusan PSSI yang memberikan hukuman denda sebesar Rp200 juta karena ada oknum yang menyalakan kembang api (flare). Meskipun suasana stadion tetap kondusif, denda tersebut dianggap tidak perlu.

"Padahal menurutnya hal tersebut tidak perlu, lantaran suasana di stadion kala itu tetap kondusif," jelas Umuh.

Namun, terlepas dari itu, Umuh tetap merasa bersyukur atas pencapaian Persib yang akhirnya bisa membahagiakan bobotoh.

Kemenangan ini tidak hanya menjadi kebahagiaan bagi Persib Bandung, tetapi juga untuk seluruh Jawa Barat.

Meriah dan Mengharukan! Skuad Juara Persib Bandung Rayakan Kemenangan dengan Sisingaan
Meriah dan Mengharukan! Skuad Juara Persib Bandung Rayakan Kemenangan dengan Sisingaan

"Ini kebahagiaan Persib untuk juara. Kebahagiaan Jawa Barat, terutama kalian yang di sini," tuturnya.

Halaman:

Editor: Mia Nurmiarani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah