MATA BANDUNG – Dalam masyarakat yang fokus pada prestasi akademik, seringkali kita cenderung terburu-buru mengenalkan anak pada pelajaran formal seperti membaca, menulis, dan berhitung sejak dini. Sebuah penelitian mengungkapkan anak-anak yang mengenal pengalaman fisik di usia dini cenderung memiliki kemampuan belajar lebih baik.
Artikel ini akan mengeksplorasi mengapa mengenalkan anak pada pengalaman fisik, seperti bermain sepeda dorong (pushbike), dapat memberikan landasan yang lebih baik bagi perkembangannya.
Hentikan mengajari anak balita pelajaran baca, tulis, hitung? Karena memperkenalkan anak-anak pada pelajaran formal terlalu cepat dapat meningkatkan risiko stres dan tekanan, yang dapat menghambat motivasi belajar mereka.
Baca Juga: Pushbike Latih Sensor Halus dan Motorik Anak Sejak Dini Sebelum Mengenal Calistung
Memprioritaskan pengalaman seperti bermain pushbike memungkinkan mereka untuk mengeksplorasi dan memahami dunia secara lebih alami.
Berdasarkan penelitian, anak-anak yang diperkenalkan pada pengalaman fisik yang kaya cenderung memiliki kemampuan belajar yang lebih baik dan sikap yang lebih positif terhadap pembelajaran di masa depan.
Mata Bandung menemui Abdul, salah satu pengurus komunitas pusbike Depok, yang menjelaskan, “Pushbike berfokus pada stimulasi motorik kasar sehingga dalam tahapan dasar anak terpenuhi sebelum melanjutkan kejenjang selanjutnya.”
Baca Juga: Pushbike Parenting Mampu Tingkatkan Kedisiplinan dan Ikatan Keluarga yang Efektif