Network
MATA BANDUNG - DPRD Kota Bandung menganggarkan ponsel untuk 47 anggota dewan dengan harga yang fantastis.
Diketahui bahwa anggaran yang disediakan untuk pembelian ponsel tersebut sebesar Rp1.085 Miliar.
Pengamat politik sekaligus Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia Cecep Darmawan menilai hal itu perlu diklarifikasi apakah usulan dewan secara kelembagaan atau bukan.
Baca Juga: Kajian Islam AKRONIM, NIAT = PENETAPAN TUJUAN
Baca Juga: Cuaca Buruk Kacaukan Persiapan Persib Bandung
Kita pahami bahwa Dewan butuh fasilitas meski sebaiknya ditinjau ulang kaitan ponsel ini. Sebab, jika bicara nurani publik rasanya
kurang elok fasilitasi ponsel ini ditengah pendemi yang terus berkelanjutan.
"Namun sekali lagi yang jadi pertanyaan pembelian ponsel ini atas usulan siapa?, Anggota dewan kah atau pihak lain," kata Cecep Darmawan saat di hubungi tim Mata Bandung, Selasa 22 Februari 2022.
Selain itu terang Cecep, ponsel ini tentu ada sisi manfaatnya namun tidak begitu urgen, masih banyak hal yang saat ini sangat mendesak yang harus dikerjakan pemerintah kota Bandung.
Terang Cecep, saya yakin DPRD akan lebih bijak dan arif dalam membuat kebijakan untuk kepentingan publik. Refokusing anggaran ponsel ke ranah lain yang pro publik merupakan salah satu solusinya.
