Tekan Harga, Pemkot-Bulog Kerjasama Edarkan 500 Ton ke Pasaran

- 26 Januari 2023, 20:31 WIB
Ilustrasi, tumpukan beras medium dengan bobot total 500 ton akan digelontorkan Pemerintah Kota Bandung untuk stabilkan harga
Ilustrasi, tumpukan beras medium dengan bobot total 500 ton akan digelontorkan Pemerintah Kota Bandung untuk stabilkan harga /Diskominfo Kota Bandung

MATA BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dan Bulog Cabang Kota Bandung akan menggelontorkan 500 ton beras medium ke pasar-pasar tradisional. Langkah ini diambil untuk menstabilkan harga beras di basaran.

Harga beras medium di gudang Bulog bagi pedagang yang membeli langsung dan mengambil ke gudang sebesar Rp. 8.300 per kilogram. Nantinya, harga beras tersebut sampai di konsumen terkontrol maksimal di harga eceran tertinggi (HET) Rp. 9.450 per kilogram.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah menuturkan dari hasil pemantauan lapangan ke 7 pasar tradisional di kota Bandung, beras medium rata-rata dijual di atas HET yakni Rp10.300 per kg. Sementara untuk beras premium dijual dibawah HET yakni Rp12.300 per kg.

Baca Juga: Wali Kota Bandung Dukung Polisi Tembak Pelaku Begal

"Kita bekerja sama dengan Bulog sebagai stabilisator harga pangan akan menggelontorkan 500 ton beras medium ke pasar pasar di Kota Bandung dengan catatan tidak boleh dicampur. Syaratnya hanya KTP saja dan di kiosnya akan diberikan spanduknya dari Bulog," kata Elly, Kamis 26 Januari 2023.

Untuk itu, sambung Elly, Disdagin bersama Bulog akan secepatnya mendistribusikan beras medium Bulog ke pasar di kota Bandung untuk menekan harga.

"Sesuai arahan wali kota, minggu ini harus sudah terdistribusikan ke pasar di kota Bandung untuk menekan harga beras medium," kata dia.

Baca Juga: Daratkan Rezaldi Hehanusa Dari Persija, Bos Persib: Ini Kebutuhan Yang Mendesak

Elly memastikan, ketersediaan beras di Kota Bandung stabil dan terpenuhi terutama menjelang Ramadan dan Hari Raya Idulfitri.

Menurut Elly, berdasarkan keterangan dari kepala Bulog terdapat 3000 ton beras medium sedangkan untuk beras premium ada 102 ton. Sedangkan stok yang ada di toko retail dan swalayan yang ada di Kota Bandung 84,59 ton beras premium.

"Saat ini tidak ada kelangkaan (beras), bulan depan juga udah mulai panen, panen raya pada Maret. Belum musim panen maka ada kekurangan pasokan, upayanya tadi 500 ton kita gelontorkan mudah mudahan bisa mengendalikan harga beras medium," ungkapnya.

Baca Juga: Persib vs Borneo FC, Laga Berjalan Monoton Kedua Tim Banjir Kartu Kuning dan Merah

Untuk menjaga ketersediaan beras medium, Elly akan mendorong perusahaan retail untuk menjual beras medium.

"Kita akan coba mendorong perusahaan retail untuk menjual beras medium dan dipasok oleh Bulog untuk menurunkan harga beras," katanya.

Elly juga mengatakan, Pemkot Bandung akan menggelar Pasar Murah di 30 kecamatan dan 151 kelurahan menjelang Ramadan pada Maret 2023 mendatang.

"Pasar murah akan kita gelar sebelum Ramadan sekitar Maret paling telat minggu kedua Maret kita akan gelar pasar murah di 30 kecamatan menjelang dan pada saat Ramadan," ujarnya.

"Ada kerja sama antara distributor Wagros (Warung Grosir) dan PKK akan menggelar pasar murah di 151 kelurahan," katanya

Editor: Havid Gurbada


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x