MATA BANDUNG - Warga DKI Jakarta di Buat Heboh dengan kenaikan harga kremasi terutama untuk jenazah pasien Covid -19.
Ima Mahdiah anggota Komisi E DPRD membenarkan kabar tersebut, ada beberapa oknum krematorium nakal yang menaikkan harga kremasi untuk jenazah Pasien Covid -19 secara tak wajar.
Laporan kenaikan harga kremasi dia terima dari mantan Gubernur Basuki Tjahja Purnama atau biasa dipanggil Ahok.
Ahok mengabarkan kepada Ima Mahdiah bahwa salah satu teman orang tua Ahok yang meninggal kaget dengan biaya kremasi dari krematorium yang mereka gunakan jasanya.
"Saya dapat laporan dari Pak Ahok, bahwa orang tua teman Pak Ahok waktu itu tidak mendapatkan tempat kremasi untuk jenazah Covod -19 yang dikelola pemda, dan untuk krematorium swasta sangatlah mahal," tutur Ahok.
Ima Mahdiah juga mendapat laporan dari seorang warga Jakbar juga mengeluh dengan tarif kremasi yang begitu mahal.
"Biaya kremasi begitu mahal dan belum dengan apdnya," tutur Ima Mahdiah.
Baca Juga: Pilwu 2021 Ditunda Karena Pandemi, DPRD: KPU Harus Fikirkan E-voting