Network
MATA BANDUNG - Belum genap 24 jam Israel menyatakan gencatan Senjata terhadap Palestina. Tidak lama berselang polisi Israel kembali menyerang warga Palestina di kompleks Masjid Al Aqsa.
Ketegangan di Yerusalem Timur itu kembali memanas, usai kompleks Masjid Al Aqsa diserbu polisi Israel dan menembakkan gas air mata ke arah warga Palestina setelah salat Jumat.Ketegangan di Yerusalem Timur itu kembali memanas, usai kompleks Masjid Al Aqsa diserbu polisi Israel dan menembakkan gas air mata ke arah warga Palestina setelah salat Jumat.
Para saksi di dalam kompleks tersebut mengatakan bahwa setelah salat Jumat banyak warga Palestina mendiami masjid Al Aqsa, untuk merayakan gencatan senjata antara Hamas dan pemerintah Israel.
Baca Juga: Ini Lokasi Pelayanan Mobil SIM Keliling Kota Bandung
"Mereka bernyanyi dan ketika kontingen polisi Israel (dari posnya) di sebelah kompleks masuk ke kompleks (masjid), dan mulai menggunakan tindakan pengendalian massa yang mereka gunakan sepanjang waktu, termasuk granat kejut, bom asap dan gas air mata," ujar Imran Khan yang merupakan perwakilan dari media Al Jazeera.
Tak hanya itu, Imrah Khan juga mengatakan bahwa Israel kembali meluncurkan serangan dengan tujuan membubarkan kerumunan warga Palestina.
"Mereka mulai menembaki kerumunan itu dalam upaya untuk mencoba dan membubarkan mereka," katanya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini, Berikut Wilayah Jawa Barat Yang Berpotensi Hujan
Seperti diketahui, gencatan senjata yang ditengahi Mesir mulai berlaku pada dini hari Jumat, 21 Mei 2021, setelah 11 hari pemboman Israel tanpa henti.
