MATA BANDUNG - Setidaknya 92 orang jurnalis telah tewas akibat serangan militer Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober, kata kantor media pemerintah di kantong Palestina.
Kantor tersebut mengumumkan sejumlah korban terbaru, yaitu jurnalis Rami Badir dan Assem Kamal Musa, yang tewas dalam serangan aksi genosida penjajah Israel dalam dua hari terakhir.
Namun, kantor media tersebut tidak memberikan penjelasan lebih detail terkait peristiwa serangan yang telah menyebabkan kematian kedua wartawan tersebut.
Hingga berita ini diturunkan pada 17 Desember 2023, kantor media melaporkan bahwa 92 wartawan tewas dalam perang di Gaza.
Baca Juga: Di Gereja Pun Tentara Zionis Tega Bunuh Ibu dan Anak serta Lukai 7 Orang lainnya yang Sedang Ibadah
Kantor Palestina itu menambahkan, "Dengan membunuh wartawan, pasukan pendudukan Israel berusaha mengaburkan cerita warga Palestina dan berusaha mengaburkan kebenaran, namun mereka gagal total dalam menghancurkan tekad warga Palestina."
Sebagai tanggapan atas serangan Hamas pada 7 Oktober, penjajah Israel melakukan aksi genosida dengan mengepung dan menyerang Jalur Gaza melalui udara dan darat.
Perang ini telah membunuh 18.800 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan 51 ribu lainnya terluka.
Di sisi lain, penajajah Israel mengalami kehilangan 1.200 orang, dan 130 orang disandera di Gaza, Palestina.***