MATA BANDUNG - Survei Tim Audit Kasus Stunting (AKS) ada tiga penyebab terbesar stunting di Kota Bandung.
Survei Tim Audit Kasus Stunting (AKS) Kota Bandung dilakukan di dua kecamatan dan tiga kelurahan di Kota Bandung.
Kepala Divisi Obstetri dan Ginekologi Sosial RSHS, dr. Dini Hidayat yang juga terlibat dalam Tim AKS memaparkan hasil temuannya di Kelurahan Kujangsari, Kecamatan Bandung Kidul.
Baca Juga: Pemkot Bandung Tekan Angka Stunting Hampir 2.000 Balita
Ia mengatakan, saat survei di lokasi tersebut, pola makan para ibu hamil masih perlu dibenahi.
Selain itu, menurutnya edukasi terkait pernikahan dini, alat KB, dan antisipasi stunting masih harus terus digencarkan.
"Ada yang lagi hamil, tapi makannya cuma mie instan. Mungkin karena cuma itu yang bisa masuk perut ya. Tapi, tetap harus diatur pola makannya dengan yang bergizi," ucapnya.
Baca Juga: Penting Untuk Dipahami Ibu-Ibu, Stunting Tahap Awal dan Upaya Pencegahannya
Selain itu, Dini mengaku, kerap menemukan kasus pernikahan dini.