Network
MATA BANDUNG - Perlu untuk diketahui bahwa penyakit jantung menjadi salah satu penyebab kematian terbanyak di dunia.
Penyakit jantung juga terbilang sebagai pembunuh yang bisa datang kapan saja, dan juga menyerang secara mendadak.
Penelitian mengungkapkan bahwa durasi tidur memiliki pengaruh penting bagi kesehatan jantung, hal ini juga menunjukkan bahwa tidur bukanlah sekedar aktivitas istirahat biasa.
Baca Juga: Kajian Islam AKRONIM, Bahaya Orang Berilmu Yang Diperbudak Dunia
Menurut metrik tidur terbaru, tidur yang berkualitas juga turut memainkan peran penting bagi kesehatan tubuh secara umum dan juga kesehatan kardiovaskular.
"Durasi tidur sekarang dianggap sebagai komponen esensial dari kesehatan jantung dan otak yang esensial," ungkap tim peneliti melalui jurnal Circulation, seperti dilansir Express, Jumat, 1 Juli 2022.
Menurut penelitian, tidur bisa memberikan manfaat yang optimal bagi kesehatan jantung bila dilakukan dengan durasi yang tepat, durasi tidur yang ideal bagi orang dewasa adalah tujuh hingga delapan jam per malam.
Baca Juga: Seni Budaya Jawa Barat: Yuk Kenali Bebegig Sukamantri, Tradisi Kesenian Asal Ciamis
Sementara pada anak berusia lima tahun ke bawah durasi tidur yang ideal 10-16 jam per 24 jam. Untuk enam hingga 12 tahun adalah sembilan hingga 12 jam.
Sedangkan bagi anak remaja berusia 13-18 tahun, durasi tidur yang ideal adalah delapan hingga 10 jam.
Metrik durasi tidur yang baru mencerminkan temuan penelitian terbaru, yaitu tidur berdampak bagi kesehatan secara keseluruhan.
Orang-orang dengan pola tidur yang lebih sehat cenderung mengelola berbagai faktor risiko seperti berat badan, tekanan darah, atau diabetes tipe 2 dengan lebih efektif.
Baca Juga: Aespa Menyampaikan Pidato Yang Bermakna di Forum Politik Tingkat tinggi PBB 2022
"Sebagai tambahan, kemajuan (teknologi) dalam mengukur tidur, seperti perangkat wearable sekarang menawarkan fitur yang memungkinkan orang-orang unruk memantau kebiasaan tidur mereka dj rumah secara rutin dan andal," jelas Presiden American Heart Association (AHA) Donald M Lloyd-Jones.
Penyakit jantung atau penyakit kardiovaskular secara umum merupakan salah satu penyebab kematian terbanyak di dunia.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit kardiovaskular tercatat menjadi penyebab kematian 17,9 juta jiwa di dunia.
Kabar baiknya, berbagai studi menemukan bahwa lebih dari 80 persen dari kejadian kardiovaskular bisa dicegah dengan menerapkan pola hidup yang sehat.
Tidur yang cukup merupakan salah satu bagian dari pola hidup sehat tersebut, agar kesehatan jantung tetap terjaga.
Baca Juga: Resmi!!! Blackpink Akan Comeback Bulan Depan Catat Tanggalnya
Mulai hari ini perhatikan pola hidup kita dan dapat diawali dengan durasi tidur yang lebih berkualitas mengikuti durasi yang dianjurkan.
