Sudah Diet Ketat Tapi Tak Kunjung Kurus? Ini Penyebabnya

- 13 Oktober 2023, 20:21 WIB
Bila sudah melakukan diet ketat tapi masih saja belum berhasil mencapai ukuran tubuh yang ideal, perlu periksa beberapa hal yang ada di artikel ini.
Bila sudah melakukan diet ketat tapi masih saja belum berhasil mencapai ukuran tubuh yang ideal, perlu periksa beberapa hal yang ada di artikel ini. /Andres Ayrton
MATA BANDUNG - Sudah berusaha diet ketat tapi berat badan tetap stuck disitu-situ saja? Tidak sedikit dari kita yang mengalami hal tersebut. Dan tidak sedikit juga yang akhirnya menyerah melanjutkan program diet karena hasil tersebut. Akhirnya body ideal hanya jadi mimpi.
 
Faktanya ada beberapa hal yang mungkin menjadi penyebab kamu sulit menurunkan berat badan walau sudah diet ekstrem. Simak ulasan berikut.
 
1. Diet Ketat tanpa di Iringi Olahraga
Tanpa olahraga yang konsisten, akan sulit untuk menurunkan berat badan. Dikutip dari laman Verywell Fit, mungkin kamu bisa menurunkan berat badan dengan cara mengurangi porsi makan, hanya saja kamu mungkin akan mengalami plateau pada titik tertentu. Tenang, kamu tidak harus menghabiskan waktu berjam-jam di gym, yang perlu kamu lakukan hanyalah mengatur waktu olahraga yang wajar dan menjadi lebih aktif bergerak.
 
 

Atur Asupan Protein

Mengatur asukan protein saat sarapan jadi kunci penting.
Mengatur asukan protein saat sarapan jadi kunci penting. Miriam Alonso
2. Kurangnya Asupan Protein
Protein adalah nutrisi terpenting untuk menurunkan berat badan. Menurut Healthline, beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan protein sebesar 25 hingga 30 persen dari total kalori dapat meningkatkan metabolisme sebesar 80 hingga 100 kalori per hari dan otomatis menyebabkan Anda makan lebih sedikit beberapa ratus kalori. Hal ini disebabkan efek protein pada hormon yang mengatur nafsu makan, seperti ghrelin. Jadi, saat sarapan, pastikan mengonsumsi protein.
 
Faktanya, studi Journal of Nutrition menemukan bahwa orang yang mengonsumsi makanan sarapan kaya protein cenderung merasa lebih kenyang sepanjang hari. Asupan protein yang tinggi juga membantu mencegah perlambatan metabolisme, yang merupakan efek samping umum dari penurunan berat badan.
 
3. Masih Mengonsumsi Minuman Manis Berlebihan
Menurut Healthline, minuman manis adalah salah satu penyebab obesitas terbesar. Apalagi karena dikonsumsi sebagai minuman, Anda bisa meminumnya dalam jumlah banyak dan menambah banyak kalori tanpa disadari. Perlu diketahui, hal ini tidak hanya berlaku pada minuman berkarbonasi, seperti soda, kopi, minuman berenergi, atau teh. Namun ada juga minuman yang tampaknya menyehatkan, seperti jus buah atau air bervitamin, yang sering kali mengandung banyak gula.
 

Cek Medis

Periksa ke tenaga medis juga menjadi langkah yang harus dilakukan bila diet tak kunjung berhasil.
Periksa ke tenaga medis juga menjadi langkah yang harus dilakukan bila diet tak kunjung berhasil. Freepik
4. Memiliki Gangguan Medis Tertentu
Ada beberapa kondisi medis yang dapat mendorong kenaikan berat badan dan membuat seseorang jauh lebih sulit untuk menurunkan berat badan. Beberapa gangguan kesehatan yang menyebabkan kesulitan menurunkan berat badan, adalah hipotiroidisme, sindrom ovarium polikistik (PCOS), sleep apnea, atau penggunaan obat-obatan tertentu.
 
Jika kamu masih merasa sudah melakukan diet cukup ketat tetapi tidak kunjung mengalami penurunan berat badan, coba periksakan ke dokter, barangkali kamu mengidap gangguan kesehatan yang menyebabkan kamu sulit menurunkan berat badan.
 
Itulah beberapa alasan yang menyebabkan kamu sulit untuk menurunkan berat badanmu. Adakah salah satu di antaranya yang masih kamu lakukan?Silakan terapkan bila kamu serius ya.***

Editor: Arief TE

Sumber: Healthline Hello Sehat Kemkes. go. id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x