Makna Dibalik 18 Makanan Khas Tahun Baru Imlek yang Selalu Dihidangkan Ditengah Perayaan

- 23 Januari 2023, 09:09 WIB
Ilustrasi makna dibalik 18 makanan khas perayaan Tahun Baru Imlek
Ilustrasi makna dibalik 18 makanan khas perayaan Tahun Baru Imlek /Tangkap layar Instagram.com/@mamena.kuy

Makanan khas Imlek yang satu ini terbuat dari tepung ketan, tepung kentang, gula dan santan yang dibentuk menyerupai kura-kura.

Bagi masyarakat Tionghoa, Kue Ku memiliki simbol panjang umur, sama seperti kura-kura yang umumnya dapat hidup hingga ratusan tahun.

Baca Juga: Senang Menguji Adrenalin? Berikut ini Rekomendasi Destinasi Wisata Ekstrim Bandung yang Penuh Tantangan

  • Wajik

Wajik juga termasuk kedalam jajaran makanan khas Tahun Baru Imlek yang sering ditemui, terbuat dari tepung ketan yang dicampur gula merah, kemudian dibentuk menjadi jajaran genjang.

Kue tradisional tersebut dipercaya dapat memberikan banyak keberuntungan dalam hidup, kue yang bercita rasa manis juga dipercaya melambangkan sebagai pengabulan cita-cita.

  • Kue Mangkuk

Dibuat dari tepung beras, Kue Mangkuk juga menjadi salah satu makanan khas Imlek yang sering ditemui, yang dibuat dengan beragam warna.

Hal tersebut dikarenakan kue mangkuk yang warna warni melambangkan perayaan Imlek yang penuh warna.

Selain itu dalam budaya Tionghoa, kue mangkuk memiliki makna penting sebagai lambang rezeki yang berkembang dan tak pernah putus.

  • Sup Delapan Bentuk

Makanan khas Imlek lainnya yang tidak boleh dilewatkan untuk dihidangkan ialah sup delapan bentuk, angka delapan yang dipercaya sebagai angka keberuntungan bagi masyarakat Tionghoa.

Sesuai dengan namanya hidangan Sup Delapan Bentuk terdiri dari delapan bahan dasar, mulai dari teripang, jamur tungku, ikan, udang, perut ikan, kerang kering, kacang ginko, dan biji lotus.

Halaman:

Editor: Havid Gurbada


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x