MATA BANDUNG - Delapan titik akses keluar masuk kota Bandung di jaga ketat untuk menekan angka mobilitas menjelang libur dan mudik Lebaran dari tanggal 6-17 Mei.
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Ema Sumarna menyebutkan penempatan poski cek poin utuk menekan mobilitas masyarakat menjelang masa mudik lebaran masih belum ideal.
“Memang belum semua ideal. Tetapi terpenting bagaimana mengurangi mobilitas masyarakat menjelang mudil Lebaran. Kecuali hal yang urgent,” kata Ema usai memantau lokasi cek poin , Rabu, 5 Mei 2021.
Baca Juga: Kodiklat TNI AD Gelar Peringatan Nuzulul Quran 1442 H
Ema ingin memastikan kesiapan lokasi cek poin dapat menunjang kinerja petugas di posko. Selain melihat kembali kebutuhan logistik penunjang, juga sekaligus memetakan untuk perancangan alur pemeriksaan.
“Secara umum standarnya sudah tergambar. Tentang pola putar balik apabila ada masyarakat yang tidak memenuhi ketentuan dalam larangan mudik. Sudah disiapkan jalur putar,” jelasnya.
Ema mamaparkan dalam pelaksanaan cek poin nantinya akan dikomandoi oleh kepolisian dan bersinergi dengan TNI.
Baca Juga: Beasiswa LPDP Sudah Dibuka, Cek Persyaratannya Disini
Keduanya tergabung di Satgas Penanganan Covid-19. Petugas gabungan ini bersiaga selama 24 jam di delapan posko cek poin.